Pasca-Reformasi, gerakan mahasiswa terkesan cair, taktis, dan tidak berpola (sporadis). Bahkan, ada yang menegaskan bahwa mahasiswa telah kehi- langan arah—dengan membandingkannya dengan kepeloporan sejarah angkatan ‘66, ‘74, dan ‘98— peran-peran mahasiswa pasca-Reformasi sudah mulai diambil alih oleh kekuatan-kekuatan LSM, pegiat pers dan media, dan kelompok-kelompok sipil yang lain.
Dari Populisme ke Anarkisme: Potret Gerakan Politik Mahasiswa Pasca Reformasi
Brand :
Rp75.000
- Penulis: Abdul Khalid Boyan
- Ukuran: 14 x 20 cm
- ISBN:
- Tebal: x + 151 halaman
| Weight | 800 kg |
|---|
Vendor Information
- Store Name: Cantrik Pustaka
- Vendor: Cantrik Pustaka
- Address:
- 5.00 rating from 2 reviews
-
Kritik Bahasa Yunani
Rp95.000 -
Mikro Konseling Kristen
Rp70.000
Reviews
There are no reviews yet.